Showing posts with label Materi Kuliah PTI463. Show all posts
Showing posts with label Materi Kuliah PTI463. Show all posts

Tuesday, April 27, 2010

Jenis-jenis Network attack

Ilmu jaringan merupakan ilmu yang sangatlah luas dan tidak sedikit orang yang ahli pada bidang tersebut...karena pada bidang tersebut orang banya yang menuai hasil yang cukup banyak dibandingkan waga sipil...hehehe, maaf ya yang warga sipil atau yang cita2nya jadi warga sipil...yang penting halal kok....hahahahaha.... Nah memang dalam bidang ini kesempatan untuk melakuka kejahatan sangatlah besar, karena pada bidang ini banyak celah-celah yang dapat dimanfaatkan baik manfaat untuk kebaikan maupun manfaat untuk kejahatan....

Nah sekarang langsung saja ya, kita membahas apa saja sih yang dapat menyerang jaringan itu??? kali ini saya akan memberikan sedikit pencerahan tentang contoh atau macam-macam Serangan pada keamanan jaringan sangat banyak jenisnya. Bahkan mungkin ditemukan cara-cara baru yang lebih mudah dan efektif serta tidak terlalu membutuhkan kemampuan yang tinggi (karena hacking itu adalah seni). Serangan-serangan ini ada yang bersifat mengganggu, merusak, bahkan mengambil alih posisi superuser (root). Serangan yang sering terjadi di internet di antaranya :

• Scanning
Scan adalah probe dalam jumlah besar menggunakan tool secara otomatis dengan tujuan tertentu (misal : mendeteksi kelemahan-kelemahan pada host tujuan). Scanner biasanya bekerja dengan men-scan port TCP /IP dan servis-servisnya dan mencatat respon dari komputer target. Dari scanner ini dapat diperoleh informasi mengenai port-port mana saja yang terbuka. Kemudian yang dilakukan adalah mencari tahu kelemahan-kelemahan yang mungkin bisa dimanfaatkan berdasar port yang terbuka dan aplikasi serta versi aplikasi yang digunakan. Temen-temen bisa menggunakan tool-tool yang sudah banyak beredar di internet seperti IP scanner,Netscan dll (please search with keyword: tool scaning)

• Sniffing
Sniffer adalah device (software maupun hardware) yang digunakan untuk mendengar informasi yang melewati jaringan dengan protokol apa saja. Host dengan mode promiscuous mampu mendengar semua trafik di dalam jaringan. Sniffer dapat menyadap password maupun informasi rahasia, dan keberadaannya biasanya cukup sulit untuk dideteksi karena bersifat pasif. Sniffer ini mendengarkan port Ethernet untuk hal-hal seperti “Password”, “Login” dan “su” dalam aliran paket dan kemudian mencatat lalu lintas setelahnya. Dengan cara ini, penyerang memperoleh password untuk sistem yang bahkan tidak mereka usahakan untuk dibongkar. Password teks biasa adalah sangat rentan terhadap serangan ini. Untuk mengatasinya, dapat digunakan enkripsi, merancang arsitektur jaringan yang lebih aman dan menggunakan One Time Password (OTP). Serangan sniffing ini juga sangat berbahaya karena si attacker mampu mencuri username dan password kita

• Eksploit
Eksploit berarti memanfaatkan kelemahan sistem untuk aktifitas-aktifitas di luar penggunaan normal yang sewajarnya. salah satutnya adalah melalui bug dalam sistem operasi atau bug dalam level aplikasi.

• Spoofing
Biasanya IP spoofing dilakukan dengan menyamarkan identitas alamat IP menjadi IP yang tepercaya (misal dengan script tertentu) dan kemudian melakukan koneksi ke dalam jaringan. Bila berhasil akan dilanjutkan dengan serangan berikutnya.

• DoS (Denial of Service) attack
Salah satu sumberdaya jaringan yang berharga adalah servis-servis yang disediakannya. DoS atau malah Distributed DoS (DDoS) attack dapat menyebabkan servis yang seharusnya ada menjadi tidak bisa digunakan. Hal ini tentu akan mendatangkan masalah dan merugikan. Penyebab penolakan servis ini sangat banyak sekali, dapat disebabkan antara lain :
1. Jaringan kebanjiran trafik (misal karena serangan syn flooding, ping flooding, smurfing).
2. Jaringan terpisah karena ada penghubung (router/gateway) yang tidak berfungsi.
3. Ada worm/virus yang menyerang dan menyebar sehingga jaringan menjadi lumpuh bahkan tidak berfungsi, dll

• Malicious Code
Malicious Code adalah program yang dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan jika dieksekusi. Jenisnya antara lain : trojan horse, virus, dan worm. Trojan Horse adalah program yang menyamar dan melakukan aktifitas tertentu secara tersembunyi (biasanya merugikan, misal : game yang mencuri password). Virus adalah program yang bersifat mengganggu bahkan merusak dan biasanya memerlukan intervensi manusia dalam penyebarannya. Worm adalah program yang dapat menduplikasikan diri dan menyebar dengan cepat tanpa intervensi manusia. Malicious kode dapat menimbulkan beragam tingkat permasalahan.

 Serangan secara fisik

Serangan secara fisik misalnya mengakses server/jaringan/piranti secara ilegal :

• Buffer Ofer Flow
Dapat terjadi jika ada fungsi yang dibebani dengan data yang lebih besar dari yang mampu ditangani fungsi tersebut. Buffer adalah penampungan sementara di memori komputer dan biasanya mempunyai ukuran tertentu. Jika hal itu terjadi maka kemungkinan yang dapat terjadi adalah :
Program menolak dan memberi peringatan
Program akan menerima data, meletakkannya pada memori dan mengoverwrite isi memori jika ada data sebelumnya. Cracker dapat membuat data di mana bagian overflownya adalah set instruksi tertentu untuk mendapatkan akses. Jika set instruksi baru menempati tempat suatu instruksi sebelumnya, maka instruksi cracker akan dapat dijalankan.
• Social Engineering
Social engineering berarti usaha untuk mendapatkan password dengan jalan ‘memintanya’ , misalkan dengan menggunakan fakemail dan juga melalui tebak-tebakan dari sifat si orang yang akan diserang.

• OS Finger Printing
Mengetahui operating system (OS) dari target yang akan diserang merupakan salah satu pekerjaan pertama yang dilakukan oleh seorang cracker. Setelah mengetahui OS yang dituju, dia dapat melihat database kelemahan sistem yang dituju. Fingerprinting merupakan istilah yang umum digunakan untuk menganalisa OS sistem yang dituju. Beberapa cara konvensional antara lain : telnet, ftp, netcat, dll.
Jika server tersebut kebetulan menyediakan suatu servis, seringkali ada banner yang menunjukkan nama OS beserta versinya. Misalkan dilakukan dengan telnet dengan port tertentu, atau dapat juga menggunakan program tertentu.
Cara fingerprinting yang lebih canggih adalah dengan menganalisa respon sistem terhadap permintaan (request) tertentu. Misalnya dengan menganalisa nomor urut packet TCP/IP yang dikeluarkan oleh server tersebut dapat dipersempit ruang jenis dari OS yang digunakan.
Ada beberapa tools untuk melakukan deteksi OS ini antara lain: nmap, dan queso

• Crack password
Crack password adalah program untuk MENDUGA dan memecahkan password dengan menggunakan sebuah atau beberapa kamus (dictionary)
Dewasa ini tool-tool yang digunakan dalam penyerangan semakin mudah digunakan dan efektif, bahkan banyak yang disertai source kodenya..

Itulah sekelumit model serangan yang terjadi dalam sistem keamanan jaringan kita, so waspadalah dari serangan-serangan diatas, yang jelas apa-apa yang dibuat oleh Tangan manusia pastilah tidak akan ada yang sempurnya,karena sempurnaan itu hanya milik Alloh SWT. Kita hanya bisa meminimalisir hal-hal tersebut..


Hehehehe...maaf artikelnya copas, yah tuntutan tugas dan tuntutan posting untuk meningkatkan traffic... Dengan terima kasih banyak pada penulis aslinya dan alangkah tidak etisnya jika saya tidak mencantumkan sumber...

Sumber : http://blog.beesecurity.net/2010/jenis-jenis-serangan-terhadap-keamanan-jaringan.html

Sunday, March 28, 2010

Cara Membagi Bandwidth Speedy

Banyak orang yang sedang berlangganan internet, namun kebanyakan langganan yang seharusnya dilakukan satu orang itu dilakukan/digunakan untuk banyak orang dengan bantuan switch, apa itu switch dapat anda lihat pada artikel saya sebelumnya (klik disini)...untuk sebagai pemecah bandwith dari jalur yang seharusnya digunakan oleh satu orang..Apa itu bandwidth, juga dapat anda lihat pada artikel sebelumnya (klik disini), kenapa kali ini saya membahas tentang hal cara membagi bandwidth untuk orang yang sedang berlangganan speedy yang digunakan lebih dari satu orang. Banyak orang yang mengeluhkan browsing akan menjadi macet jika ada orang yang sedang download, apa lagi downloadnya menggunakan software downloader misalnya IDM yang sudah sangat banyak orang yang menggunakannya.

Memang banyak cara untuk membuat bandwith menjadi rata untuk semua pengguna, walaupun ada yang lagi download. seperti menggunakan software network controler, namun pada posting ini, saya menawarkan sedikitnya cara yang bisa digunakan untruk membagi bandwidth tanpa menggunakan software dan selama ini saya juga menggunakannya, hasilnya sangat menjamin kenyamanan kok...Bagaimana caranya membagi bandwidth speedy jika ada yang download? nah langsung saja kita bahas ya...

>> Cara membagi bandwidth tanpa menggunakan software jika download tidak menggunakan software downloader (IDM), sebelumnya sudah pernah saya bahas jadi anda bisa klik saja di sini

>> Cara membagi bandwidth tanpa menggunakan software jika download menggunakan software downloader (IDM). Caranya sebenarnya hanya membatasi bandwidth yang disedot oleh IDM, Seperti biasanya kita menggunakan IDM kecepatan download bisa sampai 120kbps bahkan bisa lebih. Namun efeknya browsing akan macet dan orang yang lain juga akan marah karena macet. Caranya sebagai berikut :

1. Jika anda berlangganan speedy untuk yang 384kbps fix bandwidthnya, terkadang kecepatan download IDM sampai 120kbps, sehingga anda dapat membagi bandwidth sebanyak komputer yang terkoneksi. Misal 3 komputer pakailah 40 kbps untuk maksimum download menggunakan IDM.

2. Sekarang anda buka IDM Pilih Downloads - Speed Limiter, Speed Limiter ini digunakan untuk memilih mengaktifkan atau tidak dan mensetting penyedottan bandwith untuk pen-download-an, jika ingin membagi bandwidth anda jadi pilih turn on, namun jika anda tiba-tiba melakukan turn on tanpa mensettingnya terlebih dahulu, kecepatan maksimum anda hanya 10 kbps, karena itu hanya settingan default.


3. Jika ingin melakukan setting pilih Downloads - Speed Limiter - Setting, nah tulis saja 40 kbps untuk batas maksimum downlaoad anda sehingga saat anda elakukan downlaod anda tidak menyedot cukup banyak bandwidth yang tersedia, dan teman-teman anda tidak merasa macet dalam proses browsingnya.


Nah sekian tips dan trik dari saya, mungkin dapat membantu anda dan semoga bermanfaat...

Wednesday, March 10, 2010

Pengertian Tentang 802.11 - Wireless

802.11 adalah sebuah standart yang digunakan dalam jaringan Wireless / jaringan Nirkabel dan di implementasikan di seluruh peralatan Wireless yang ada. 802.11 dikeluarkan oleh IEEE sebagai standart komunikasi untuk bertukar data di udara / nirkabel.

Untuk berkomunikasi di udara / wireless / tanpa kabel, standart 802.11 menyatakan bahwa operasinya adalah Half Duplex, menggunakan frequensi yang sama untuk mengirim dan menerima data dalam sebuah WLAN. Tidak diperlukan licensi untuk menggunakan standart 802.11, namun harus mengikuti ketentuan yang telah di buat oleh FCC. IEEE mendefinisikan standart agar sesuai dengan peraturan FCC. FCC tidak hanya mengatur Frekuensi yang dapat di gunakan tanpa licensi tetapi juga level power dimana WLAN dapat beroperasi, teknologi transmisi yang dapat digunakan, dan lokasi dimana peralatan WLAN tertentu dapat di implementasikan.

Untuk mendapat Bandwidth dari Sinyal RF (Radio), kita perlu mengirim data sebagai sinyal elektrik menggunakan metoda pemancaran tertentu. Salah satunya adalah Spread Spectrum.Pada tahun 1986, FCC menyetujui penggunaan Spread Spectrum di pasar komersial menggunakan apa yag disebut Pita Frekuensi Industry, Scientific, dan Medical (ISM)/ ISM Band. Untuk meletakkan data pada sinyal RF, perlu menggunakan teknik modulasi. Modulasi adalah teknik penambahan data ke sinyal carier / pembawa. Yang sering dipakai dan sudah familiar adalah Frequensi Modulation (FM) atau Amplitude Modulation (AM).

Semakin banyak informasi yang di letakkan pada signal, spektrum frekuensi yang digunakan semakin banyak, atau dengan kata lain Bandwidth. Dalam Wireless Networking, kata bandwidth bisa berarti dua hal yang berbeda. Bandwidth dapat berarti data rate atau dapat berarti lebar puta dari channel Radio (RF).

Pada Channel Radio non-license yang digunakan pada WLAN untuk transmisi data ada pada Frekuensi 900 Mhz, 2.4 Ghz, dan 5 Ghz. Hal ini dikontrol oleh FCC. Dan untuk pemakaian Frekuensi tersebut ditiap negara masing-masing berbeda pengunaannya. Di Indonesia frekuensi 2.4 Ghz tidak memerlukan Izin, kecuali frekuensi 5 Ghz dimana banyak digunakan oleh ISP ISP karena ketahanannya terhadap interferensi.

>>  Tentang 802.11b

IEEE 802.11b merupakan pengembangan dari standar IEEE 802.11 yang asli, yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan hingga 5.5 Mb/s atau 11 Mb/s tapi tetap menggunakan frekuensi 2.45 GHz. Dikenal juga dengan IEEE 802.11 HR. Pada prakteknya, kecepatan maksimum yang dapat diraih oleh standar IEEE 802.11b mencapai 5.9 Mb/s pada protokol TCP, dan 7.1 Mb/s pada protokol UDP. Metode transmisi yang
digunakannya adalah DSSS. Standard ini sempat diterima oleh pemakai didunia dan masih bertahan sampai saat ini. Tetapi sistem b bekerja pada band yang cukup kacau, seperti gangguan pada Cordless dan frekuensi Microwave dapat saling menganggu bagi daya jangkaunya. Standard 802.11b hanya memiliki kemampuan tranmisi standard dengan 11Mbps atau rata rata 5MBbit/s yang dirasakan lambat, mendouble (turbo mode) kemampuan wireless selain lebih mahal tetapi tetap tidak mampu menandingi kemampuan tipe a dan g.

 

>> Frekuensi 802.11 b

Frekuensi 2.4Ghz mungkin frekuensi yang paling banyak digunakan dalam WLAN. 2.4Ghz digunakan oleh 802.11, 802.11b, 802.11g, dan 802.11n standart IEEE. Frekuensi 2.4Ghz yang dapat digunakan oleh WLAN dibagi b agi menjadi channel yang berkisar dari 2.4000 sampai 2.4835 Ghz. Di US memiliki 11 Channel, dan setiap channel mempunyai lebar pita 22 Mhz. Beberapa Channel overlap / tumpang tindih dengan yang lainnya dan menyebabkan interferensi. Karena alasan ini, Channel 1, 6, dan 11 adalah
channel yang sering digunakan karena sinyalnya tidak overlap. Pada frekuensi 2.4Ghz modulasi yang digunakan adalah modulasi Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS). Kecepatan transmisi datanya adalah 1 Mbps, 2 Mbps, 5.5 Mbps, dan 11 Mbps.

Sedangkan Frekuensi 5 Ghz digunakan oleh standart 802.11a dan standart 802.11n draft yang baru. Dalam standart 802.11a, kecepatan transmisi data berkisar antara 6 Mbps sampai 54 Mbps. Peralatan 802.11a tidak dapat diketemukan di pasar setelah 2001, oleh karena itu penetrasi pasar untuk peralatan standart 802.11a tidak sebanyak peralatan standart 802.11b. Frekuensi 5Ghz juga dibagi-bagi menjadi beberapa channels, setiap channels selebar 20 Mhz. Total Channel yang non-overlap adalah 23 channel pada
frekuensi 5Ghz.

>>  Penggunaan 802.11b

IEEE 802.11b ini sudah digunakan pada jaringan publik maupun jaringan privat. Sejak 802.11b digunakan sebagai standar untuk jaringan wireless (WLAN), penelitian mengenai voice yang dilewatkan melalui jaringan ini membawa dampak yang besar untuk mendapatkan QoS pada VoIP yang lebih baik.

Secara teoritis, jaringan 802.11b dapat mendukung kebutuhan komunikasi secara real time ketika terdapat koneksi line of sight untuk peer node atau ketika terjadi komunikasi antar node. Jarak dan halangan/obstacle juga menyebabkan loss dan burstiness. Pada aspek trafik, ketika trafik bertambah besar maka delay juga bertambah sehingga menyebabkan kualitas menjadi tidak bagus. Hasil pengukuran yang dilakukan diperoleh nilai loss, delay, dan jitter pada adhoc LOS indoor lebih besar dibandingkan pada adhoc LOS indoor pada jarak yang sama. Pada LOS outdoor jarak 100 meter (Jitter 1,49 ms, Delay 180,15 ms, loss 0,06 %), sedangkan pada indoor jarak 80 meter (Jitter 3,63 ms, delay 180,11 ms, loss 0,15%). Dengan melibatkan obstacle nilai yang didapat bervariasi sesuai dengan posisi endpoint, akan tetapi dibanding dengan LOS indoor nilai jitter, delay dan loss lebih besar karena adanya obstacle yang dapat memblok atau memantulkan sinyal radio. Dari hasil dengan competing trafik didapat semakin banyak node yang mengirimkan trafik TCP maka nilai jitter, delay dan loss semakin besar. Collision antar paket semakin besar sesuai dengan banyaknya node yang mengirimkan paket.

Sumber : http://te.ugm.ac.id/~risanuri/siskom/802.11B.pdf

Monday, February 22, 2010

PEMASANGAN KABEL UTP STRAIGHT DAN CROSS

a.Kabel UTP
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan antara computer satu dengan computer lain dengan menggunakan port RJ45-Male. Kabel UTP dapat digunakan untuk membangun jaringan LAN yang besar dengan terminal berupa hub atau switch. Secara fisik, kabel UTP memiliki 4 pasang (8 buah) kabel yang dikelilingi (dipilin) oleh jaket dengan bahan karet. Dari keempat pasang kabel tersebut, kabel yang akan digunakan hanya 6 buah (3 pasang).
Kabel UTP dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan kecepatan yang dimiliki. Jenis pertama adalah kabel UTP biasa, yaitu kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer pada ethernet dengan kecepatan 10 Mbps. Jenis kedua adalah kabel UTP kategori 5. Jenis ini memiliki kecepatan lebih besar dari jenis pertama, yaitu mendukung ethernet dengan kecepatan 100 Mbps. Dengan adanya perbedaan kecepatan akses, anda dapat membedakan penggunaan kabel dengan memperhatikan kebutuhan. Apabila anda sedang menggunakan ethernet dengan kecepatan 100 Mbps, maka anda harus memakai kabel UTP kategori 5, demikian juga sebaliknya.
b.Konektor RJ-45
Konektor RJ-45 adalah konektor 8 pin yang digunakan untuk menghubungakan kabel UTP dengan socket pada NIC/Ethernet. Pemasangan kabel UTP pada NIC  membutuhkan alat khusus yang disebut cramping tang. Cramping tang digunakan untuk mencengkram pin konektor RJ-45 sehingga dapat mengikat kabel UTP.
c.Susunan Kabel UTP
Kabel Straight Through
Kabel dengan kombinasi ini digunakan untuk koneksi antar perangkat yang berbeda jenis, seperti antara komputer ke switch, komputer ke hub/bridge, router ke switch, router ke bridge dsb. kombinasi warnanya dapat kita lihat pada gambar berikut :


Gambar kombinasi kabel Straight

Kabel Crossover
Kabel dengan kombinasi ini adalah diperuntukkan untuk koneksi peer to peer antara perangkat yang sejenis. Contohnya dari komputer ke komputer, dari komputer ke router, dari switch ke switch dsb.

Adapun kombinasi warna diatas adalah berdasarkan apa yang awam digunakanan oleh teknisi dan engineer jaringan yang ada di dunia ini. Hal diatas memudahkan teknisi atau engineer lain dalam memperbaiki jaringan yang telah ada sebelumnya.

Adapun pada file ini terlampir LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN DASAR PEMASANGAN KABEL UTP STRAIGHT DAN CROSS file dapat di unduh di sini

Thursday, February 18, 2010

Pengertian Frekuensi, Spektrum, dan Bandwidth

Frekuensi adalah ukuran jumlah putaran ulang per peristiwa dalam selang waktu yang diberikan. Untuk memperhitungkan frekuensi, seseorang menetapkan jarak waktu, menghitung jumlah kejadian peristiwa, dan membagi hitungan ini dengan panjang jarak waktu. Hasil perhitungan ini dinyatakan dalam satuan hertz (Hz) yaitu nama pakar fisika Jerman Heinrich Rudolf Hertz yang menemukan fenomena ini pertama kali. Frekuensi sebesar 1 Hz menyatakan peristiwa yang terjadi satu kali per detik.

Secara alternatif, seseorang bisa mengukur waktu antara dua buah kejadian/ peristiwa (dan menyebutnya sebagai periode), lalu memperhitungkan frekuensi (f ) sebagai hasil kebalikan dari periode (T ), seperti nampak dari rumus di bawah ini :

Spektrum elektromagnetik adalah rentang semua radiasi elektromagnetik yang mungkin. Spektrum elektromagnetik dapat dijelaskan dalam panjang gelombang, frekuensi, atau tenaga per foton. Spektrum ini secara langsung berkaitan (lihat juga tabel dan awalan SI):
Panjang gelombang dikalikan dengan frekuensi ialah kecepatan cahaya: 300 Mm/s, yaitu 300 MmHz
Energi dari foton adalah 4.1 feV per Hz, yaitu 4.1µeV/GHz
Panjang gelombang dikalikan dengan energy per foton adalah 1.24 µeVm

Spektrum elektromagnetik dapat dibagi dalam beberapa daerah yang terentang dari sinar gamma gelombang pendek berenergi tinggi sampai pada gelombang mikro dan gelombang radio dengan panjang gelombang sangat panjang. Pembagian ini sebenarnya tidak begitu tegas dan tumbuh dari penggunaan praktis yang secara historis berasal dari berbagai macam metode deteksi. Biasanya dalam mendeskripsikan energi spektrum elektromagnetik dinyatakan dalam elektronvolt untuk foton berenergi tinggi (di atas 100 eV), dalam panjang gelombang untuk energi menengah, dan dalam frekuensi untuk energi rendah (? = 0,5 mm). Istilah "spektrum optik" juga masih digunakan secara luas dalam merujuk spektrum elektromagnetik, walaupun sebenarnya hanya mencakup sebagian rentang panjang gelombang saja (320 - 700 nm)

Bandwidth (disebut juga Data Transfer atau Site Traffic) adalah data yang keluar+masuk / upload+download ke account anda.
Contoh: Ketika anda menerima/mengirim email, asumsikan besarnya email yang diterima/dikirim adalah 4 KB, berarti secara teori, untuk bandwidth 1.000 MB (1.000.000 KB) anda bisa *kirim* 250.000 email atau berbagai variasi antara kirim/terima, misalnya 100.000 kirim, 150.000 terima. Ini hanya contoh untuk penjelasan bandwidth, pada kenyataannya, data yang keluar masuk ke account bisa datang dari pengunjung (yang mendownload halaman website ke PC-nya), atau anda upload gambar/file ke account dan sebagainya.

Bandwidth/Site Traffic dihitung per bulan & bisa dilihat di cPanel.

Jika anda mengenal Telkom Speedy, Bandwidth ini cara kerjanya sama dengan Kuota di Telkom Speedy. Hanya saja yang menjadi acuan bagi perhitungan kuota Telkom Speedy adalah data yang keluar/masuk ke PC/Modem ADSL anda, sedangkan di hosting acuannya adalah data yang keluar/masuk ke account.

Friday, February 12, 2010

Konfigurasi Kabel UTP (LAN)

Kode warna pada pasangan kabel

Pair 1 : putih-biru/biru (white-blue/blue)
Pair 2 : putih-orange/orange (white-orange/orange)
Pair 3 : putih-hijau/hijau (white-green/green)
Pair 4 : putih-coklat/coklat (white-brown/brown)
Desain untuk 10BaseT Ethernet adalah warna orange dan hijau. Dua pasang lainnya, coklat dan biru, tidak digunakan. Berikut konfigurasi kabel menggunakan RJ-45 :
10bt.gif
Terdapat dua standard untuk kabel ethernet ini, yaitu T-568A dan T-568B. Gambar di atas memperlihatkan kedua standard tersebut. Standard T-568B, pasangan orange dan hijau diletakkan pada pin 1, 2 dan 3, 6. Standard T-568A membalikkan koneksi orange dan hijau, sehingga pasangan biru dan orange menjadi 4 pin yang berada di tengah, yang mebuat koneksi seperti ini lebih cocok untuk koneksi telco voice.
T-568A telah dijadikan sebagai standard instalasi, sedangkan T-568B hanya sebagai alternative saja.

Kabel Straight-Through
Konfigurasi kabel “straight-through” untuk Ethernet adalah, pin 1 pada konektor terhubung dengan pin 1 pada ujung konektor lawan, begitu seterusnya untuk pin 2 sampai 8.
Koneksi kabel Straight-through digunakan untuk menghubungkan :
1. Antara Komputer ke Hub
2. Antara Komputer ke Switch

Nomor Pin
Berikut nomor pin untuk kedua standard di atas:
T-568A
Pin
Color
Pair
Description
t568a.jpg t568a2.jpg
1
white/green
3
RecvData +
2
green
3
RecvData -
3
white/orange
2
TxData +
4
blue
1
Unused
5
white/blue
1
Unused
6
orange
2
TxData -
7
white/brown
4
Unused
8
brown
4
Unused
T-568B
Pin
Color
Pair
Descrtipion
t568b.jpg t568b2.png
1
white/orange
2
TxData +
2
orange
2
TxData -
3
white/green
3
RecvData +
4
blue
1
Unused
5
white/blue
1
Unused
6
green
3
RecvData -
7
white/brown
4
Unused
8
brown
4
Unused
Cross-over Cable (Kabel Silang) Ethernet
Kabel Ethernet/LAN mempunyai 8 buah kawat (4 pair). Untuk kebutuhan koneksi yang menggunakan Kabel Silang, Ethernet membutuhkan 2 pasang kawat, satu pasang berfungsi sebagai transmiter dan satu pasang lagi berfungsi sebagai receiver.
Berikut konfigurasi Kabel Cross-over menggunakan konektor RJ-45:

Konfigurasi Pin:
Koneksi seperti ini digunakan untuk menghubungkan :
1. Hub ke Hub.
2. Switch ke switch
3. Komputer ke komputer
4. Port Ethernet Router ke port Ethernte Router
5. Komputer ke Router
6.Komputer ke Modem IP (output modem berupa card Ethernet)

>>Catatan : Koneksi antar Hub atau Switch dapat menggunakan kabel straight dengan memasang pada port uplink. Pada beberapa tipe Hub, terdapat tombol kecil yang dapat berfungsi menjadikan port sebagai UPLINK.

Sumber : http://mudji.net/press/?p=40

Monday, February 8, 2010

Mengtahui beda antara Hub, Switch, Bridge, Router dan AP

Hub adalah
perangkat penghubung. Pada dunia jaringan 'Hub' adalah perangkat dengan banyak port yang memungkinkan beberapa titik (dalam hal ini komputer yang sudah memasang NIC) bergabung menjadi satu jaringan. Pada jaringan sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke komputer server. Bisa juga hub tak langsung terhubung ke server tetapi juga ke hub lain, ini terutama terjadi pada jaringan yang cukup besar. Hub memiliki 4 – 24 port plus 1 port untuk ke server atau hub lain. Dari sisi pengelolaan ada dua jenis hub, yaitu manageable hub dan unmanageable hub. Manageable hub adalah hub yang bisa dikelola melalui software, sedangkan unmanageable hub tak bisa. Satu hal yang perlu diingat, hub hanya memungkinkan pengguna untuk berbagi (share) jalur yang sama. Kumpulan hub yang membentuk jaringan hub disebut sebagai “shared Ethernet.” Pada jaringan terbagi seperti itu, setiap anggota hanya akan mendapatkan persentase tertentu dari bandwidth jaringan yang ada. Misalkan jaringan yang digunakan adalah Ethernet 10Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 10 komputer, maka secara kasar jika semua komputer secara bersama mengirimkan data, bandwidth rata-rata yang bisa digunakan oleh masing-masing anggota jaringan tersebut hanyalah 1Mbps. Jadi pembagian bandwidth sesama port selalu sama.

Switch dan Bridge
Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan memperbolehkan hanya lalu lintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak; jika segmennya berbeda, paket diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen. Switch yang dimaksud di sini adalah LAN switch. Switch adalah perluasan dari konsep bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store-and-forward. Switch cut-through memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuannya sebelum meneruskan ke segmen tujuan. Switch store-and-forward, kebalikannya, menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan. Waktu yang diperlukan untuk memeriksa satu paket memakan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tak mengganggu jaringan. Dengan teknologi terbaru, kecepatan switch store-and-forward ditingkatkan sehingga mendekati kecepatan switch cut-through. Di pasaran Anda juga bisa memilih switch hibrid yang menggabungkan arsitektur cut-through dan store-and-forward.Dengan switch, Anda mendapatkan keuntungan karena setiap segmen jaringan memiliki bandwidth 10Mbps penuh, tidak terbagi seperti pada “shared network.” Dengan demikian kecepatan transfer data lebih tinggi. Jaringan yang dibentuk dari sejumlah switch yang saling terhubung disebut “collapsed backbone.” Saat ini banyak orang memilih menggunakan jaringan Ethernet 10Mbps pada segmen-segmennya dan Fast Ethernet 100Mbps pada koneksi ke server.

 Router adalah
Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router menyaring (filter) lalu lintas data. Penyaringan dilakukan bukan dengan melihat alamat paket data, tetapi dengan menggunakan protokol tertentu. Router muncul untuk menangani perlunya membagi jaringan secara logikal bukan fisikal. Sebuah IP router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Anda mungkin bingung dengan definisi di atas, tetapi untuk mudah diingat, Anda menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi (LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).




Access Point adalah
Mempunyai kegunaan sebagai Switch atau HUB di jaringan lokal, yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless para client, di access point inilah koneksi internet dari tempat anda
dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin tinggi kekuatan sinyalnya ( dalam satuan dBm ) semakin luas jangkauannya.

Thursday, February 4, 2010

Dasar Jaringan Komputer (Networking) Bagi Pemula

Mendengar kata jaringan komputer atau computer networking, mungkin yang ada di benak sebagian orang adalah suatu hal yang rumit. Hal ini mungkin disebabkan karena penjelasan yang ada di berbagai literatur menggunakan bahasa teknik tingkat tinggi yang susah dimengerti oleh orang awam. Untuk itu, saya akan coba jelaskan mengenai dasar-dasar jaringan komputer dengan menggunakan perumpamaan yang lebih mudah dimengerti bahkan oleh orang awam sekalipun..

Local Area Network (LAN)


Disebut juga jaringan komputer lokal, sebab biasa dipakai di lingkup yang tidak terlalu luas seperti di kantor, sekolah, rumah sakit, dsb. LAN juga bisa disebut jaringan privat (private network). LAN dapat diibaratkan seperti sebuah kompleks perumahan, dimana terdapat beberapa unit rumah didalam kompleks tersebut. Tiap-tiap rumah pasti mempunyai nomer rumah, betul? Nah, nomer rumah ini istilahnya adalah IP Address (Internet Protocol Address) atau alamat IP atau biasa disingkat IP. IP terdiri dari susunan angka biner (1 dan 0) sepanjang 32 bit (IP Address versi 4) yang terbagi menjadi 4 bagian (W.X.Y.Z). Jadi tiap bagian terdiri atas 1 oktet atau 8 bit atau 1 byte.

Pemberian alamat IP dibagi dalam beberapa kelas : A,B,C,D,E. Untuk jaringan lokal memakai kelas C, dimana oktet pertama bernilai 192-223. Tiga oktet pertama (W.X.Y) digunakan sebagai network identifier (penanda jaringan). Sedangkan oktet terakhir (Z) digunakan sebagai host identifier (penanda host atau komputer).

Cara membaca angka biner (binary) :
misal angka biner 0101 (4 bit) jika diterjemahkan ke angka desimal, hasilnya :
(2^3) + (2^2) + (2^1) + (2^0)
= 0 x (2^3) + 1 x (2^2) + 0 x (2^1) + 1 x (2^0)
= 0 + 4 + 0 + 1
= 5
jadi, 0101 (biner) = 5
note: tanda “^” == pangkat

Lalu, kenapa dalam satu LAN maksimal jumlah host adalah 255?
Jawab : host identifier untuk IP kelas C besarnya 1 byte (8 bit) == 11111111 (biner) jika diterjemahkan:
(2^7) + (2^6) + (2^5) + (2^4) + (2^3) + (2^2) + (2^1) + (2^0)
= 128 + 64 + 32 + 16 + 8 + 4 + 2 + 1
= 255

Unit-unit rumah dalam ilustrasi diatas disebut sebagai host. Dan masing-masing host mempunyai nama atau hostname (bisa diibaratkan sebagai nama rumah, misal rumah Pak Anwar, Pak Dedy, dsb.). Untuk akses keluar masuk dari perumahan biasanya melalui sebuah portal atau gerbang. Dalam istilah networking, pintu gerbang tersebut dinamakan Gateway.

Pemberian alamat IP bisa dilakukan secara static atau dynamic. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Dengan IP static, kita lebih mudah mengidentifikasi atau mendokumentasi daftar komputer yang ada dalam jaringan. IP Dynamic memerlukan sebuah DHCP Server yang fungsinya untuk memberikan alamat IP kepada host yang melakukan request, sehingga di sisi host atau client tidak diperlukan setting konfigurasi jaringan sebab akan dilakukan oleh DHCP Server secara otomatis.

Sumber : http://infogaptek.com

Wednesday, February 3, 2010

Cara Mendapatkan HTTP Proxy

Proxy adalah IP (internet protocol) yang nomornya berbeda-beda, proxy juga terkadang digunakan untuk bisa mengakses internet secara ilegal.
Untuk mendapatkan proxy caranya gampang.

Ikut langkah-langkah Berikut ini :


  1. Masuk ke situs www.google.com
  2. Pada kotak pencarian Google ketikkan kata kunci : ":8080" ":3128" ":80" filetype:txt . Kata kunci ini berarti digunakan untuk mencari proxy yang ada di internet, terutama yang tersimpan dalam bentuk txt(Text)
  3. Lalu klik tombol Google Search
  4. Maka akan ditampilkan hasil pencarian yang berhubungan dengan proxy.
  5. Coba Anda klik salah satu URL yang ada untuk melihat nomor proxy-nya lebih lanjut.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat..

Sumber : http://tips-trick-google.blogspot.com/

Tuesday, February 2, 2010

Membangun Jaringan LAN Sederhana

Untuk membangun jaringan LAN yang besar kita harus menguasai cara membangun LAN yang sederhana terlebih dahulu. Karena jaringan LAN yang besar sebenarnya kumpulan dari jaringan LAN yang sederhana yang kemudian dirangkaikan satu sama lain sehingga membentuk suatu jaringan yang sangat besar. Memang tidak ada patokan berapa jumlah komputer untuk jaringan sederhana ini, ya paling tidak hanya mempunyai 1 (satu switch hub) yang dihubungkan beberapa komputer tergantung jumlah dari port Switch hub tersebut. Sedangkan untuk jaringan LAN yang besar tentu mempunyai beberapa switch hub untuk menghubungkan komputer-komputer dalam area yang lebih luas.
Disini saya hanya menulis artikel mengenai cara membangun LAN yang sederhana saja.
Pertama-tama kita harus mempersiapkan terlebih dahulu Switch Hub, Kabel UTP, Connector RJ45 dan tang Crimpping.
Dan kita ingin membuat jaringan dengan 3 unit komputer seperti diagram dibawah :
lan3
Untuk peng-kabel-annya sebagai berikut :
t568b1
Sebelah kiri merupakan salah satu ujung kabel dan disebelah kanan merupakan ujung kabel yang lainnya. Posisi  warna disesuaikan dengan posisi nomer pin untuk ditempatkan di pin RJ45 seperti dibawah ini :

Setelah pemasangan kabel sudah sempurna tinggal dimasukkan (plug) ke port Ethernet dikomputer dan ujung kabel satunya dimasukan ke Switch Hub. Yang perlu diingat panjang kabel tidak boleh lebih dari 100 meter.

 Sumber : http://jnet99.wordpress.com

Saturday, January 30, 2010

Download Kaspersky Key Finder (Crack)

Iseng iseng browesing untuk cari kode aktivasi dari kaspersky antivirus, dan alhasil saya menemukan sebuah aplikasi atoaupun bisa dibilang crack yang bisa mencari key dari kaspersky yang masih aktif , dan diberi nama KASPERSKY KEY FINDER. Diaplikasi ini akan tampil banyak sekali key dari kaspersky dari berbagai macam versi. Dengan aplikasi ini memudahkan kita untuk bisa mendownload activation key dari berbagai software keluaran kaspersky. saya sudah mencobanya dan banyak sekali aktivation key yang saya dapatkan dan saya sudah mencoba alhasil jalan kaspersky antivirusku dengan kode aktivasi yang tidak terblacklist. Sangat mudah dan sangat simple sekali penggunaanya berikut Penggunaanya :

1. Pertama yang harus anda lakukan adalah non aktifkan kaspersky yang jalan dikomputer kita, Kenapa?? Karena kaspersky akan menganggap ini sebagai virus ataupun trojan, jangan takut sudah saya coba dan bersih tidak ada masalah.

2. Download Aplikasi KASPERSKY KEY FINDER.

3. Setelah selesai segera extract file tersebut dan jalankan kaspersky key finder tersebut.

4. clik list keys pada menu kiri atas,

5. Jangan lupa untuk mensetting save location pada sebelah kanan atas dari menu, untuk menetukan dimana kita akan menyimpan aktivation keysnya.

6. Step terakhir centang aktivation key yang kita kehendaki pada menu listing, Boleh mencentang lebih dari satu ato sekalian semua juga tidak masalah, setelah selesai dicentang clik save key pada menu dikiri atas.

Semoga bisa bermanfaat artikel ini, dan selamat menikmati kaspersky anda.

Sumber : Mahameru Internet
auto insurance, auto insurance quotes, auto insurance companies, auto insurance florida, auto insurance quotes online, auto insurance america, auto insurance comparison, auto insurance reviews, auto insurance calculator, auto insurance score, auto insurance quotes, auto insurance companies, auto insurance florida, auto insurance quotes online, auto insurance america, auto insurance comparison, auto insurance reviews, auto insurance calculator, auto insurance score, auto insurance ratings

Follow us on Facebook :P

Blogger news