Buah Untuk Anak Di Jus/Di Makan Utuh ?

PENGENTAHU.NET - Buah meruapakan sumber vitamin yang baik untuk anak, Buah juga merupakan penghasil banyak protein, nutrisi, dan kaya akan kalsium untuk perkembangan buah hati, namun banyak para bunda yang masih bertanya-tanya "sebaiknya buah di jus atau di makan utuh untuk si buah hati?". Dalam kehidupan sehari - hari para bunda banyak yang membuat jus buah dan di buat pudding untuk si buah hati.

Menanggapi hal tersebut Karen Coates selaku dental adviser di British Dental Health Foundation mengatakan buah dalam bentuk utuh lebih baik diberikan pada naak ketimbang jus. Sebab, meski mengandung gula, buah utuh juga kaya akan serat dan yang terpenting adalah air untuk 'membilas' gula yang menempel di gigi.

"Buah utuh bisa dijadikan pencuci mulut selesai makan atau sebagai camilan. Pastinya dipotong-potong dulu sebelumnya. Untuk anak, baiknya pilih buah rendah gula seperti stroberi, raspberry, kiwi, semangka, pisang, pepaya, blueberry, peach, atau pir. Daripada buah tinggi gula seperti anggur dan nanas," kata Karen memberi saran seperti dikutip dari Express, Sabtu (17/10/2015).

Memberikan si buah hati keju setelah mengkonsumsi buah itu tidak menjadi masalah, Sebab menurut Karen cara itu dapat mengembalikan kada pH pada mulut menjadi netral kembali. Selanjutnya bagaimana dengan buah yang di jus?

Menurut Karen, tidak masalah memberi si kecil jus buah sesekali. Tapi, usahakan ia langsung meneguk habis jus yang diberikan. Kemudian, minum sedikit air putih setelahnya. Sebab, jus buah pada dasarnya juga mengandung gula yang tinggi. Misalnya saja jus jeruk mengandung 10 gram gula per takaran 100 ml. Bahkan, jus apel memiliki jumlah gula yang lebih tinggi.

Kandungan gula yang terlalu banyak sudah pasti dapat merusak gigi, dan yang lebih parah juga dapat menyebabkan gigi menjadi patah, Data British Dental Association menyebutkan hampir 50 persen anak usia 4-18 tahun menunjukkan tanda-tanda gigi yang patah.

Gimana Bunda sudah mengerti kan mana yang baik untuk si buah hati ....